Senin 9 Desember 2024, Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram Dr. dr. Yopi Harwinanda Ardesa, M.Kes dengan didampingi oleh para Wakil Direktur, Kepala Subbag, Kepala Unit Perpustakaan dan Ketua Jurusan menerima visitasi akreditasi tim assessor Perpustakaan Nasional. Tim assessor adalah ibu Mujani, S.Sos dari Perpustakaan Nasional dan ibu Eka Meifrina Suminarsih, S.S., M.M dari Forum Perpustakaan Khusus Indonesia. Visitasi akreditasi perpustakaan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Perpusatakaan Nasional Republik Indonesia (LAP-PNRI) untuk menilai kondisi perpustakaan secara langsung dengan tujuan untuk memastikan bahwa perpustakaan telah memenuhi persyaratan minimal untuk mengelola perpustakaan.
Pembukaan visitasi dilaksanakan di Aula lt. 2 Gedung Direktorat Poltekkes Kemenkes Mataram turut pula hadir ibu Jeni Helen Chronika Sitorus, S.H. dan ibu Nadia Amalia Q.A, S.Hum, M.A (Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI). Sementara bapak Dr. Adin Bondar, S.Sos.,M.Si dari Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Nasional RI hadir secara daring.
Dalam pembukaan kegiatan visitasi, Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram bapak Dr. dr. Yopi Harwinanda Ardesa, M.Kes mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas kehadiran tim assessor. Ini merupakan langkah penting sebagai upaya Perpusatakaan Poltekkes Kemenkes Mataram dalam memberikan layanan terbaik bagi seluruh civitas akademika. “Perpustakaan diharapkan tidak hanya sebagai tempat penyimpanan buku-buku, namun juga sebagai pusat belajar riset inovasi bagi civitas dan Poltekkes Kemenkes Mataram berkomitmen akan terus meningkatkan mutu layanan sarana prasarana dan kompetensi agar terus berkembang dengan hasil akreditasi akan dijadikan sebagai panduan dalam upaya perbaikan dan pengembangan kualitas layanan”.jelasnya.
Pada kesempatan ini bapak Adin Bondar turut menyampaikan bahwa saat ini peran dan fungsi perpustakaan sudah menjadi pusat pendidikan, riset penelitian, inovasi juga sekaligus pusat rekreasi. Perpustakaan juga diharapkan memberikan terobosan baru, inovasi baru dan pengembangan keilmuan untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi dan proses belajar mengajar. “Kehadiran perpustakaan harus dapat memperluas akses informasi ke masyarakat serta meningkatkan keilmuan dan berbagi pengalaman sehingga pengelolaan perpustakaan harus sesuai standar perpustakaan nasional” ujarnya
Harapannya dengan kegiatan ini tim assesor tidak hanya memberikan penilaian, namun juga memberikan masukan perbaikan, sehingga Ikhtiar bersama dapat meningkatkan mutu pendidikan tinggi dan layanan perpustakaan sebagai pusat pengembangan keilmuan, riset dan inovasi akan terlaksana dengan baik //HumasPoltekkesKemenkesMataram
galery foto
Tinggalkan komentar