RAKER DAN JOB TRAINING PRAMUKA 2019
Sebagai salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di lingkungan Poltekkes Kemenkes Mataram, Racana Raden Soedjono-Putri Mandalika (RSPM) di awal tahun 2019 ini telah mengadakan beberapa kegiatan di antaranya adalah mengadakan Rapat Kerja dan Job Training pada hari Jumat-Minggu, 25-27 Januari 2019 bertempat di Auditorium Lantai 2 Poltekkes Kemenkes Mataram. Agenda tersebut merupakan salah satu Program Kerja dari Bidang Pendidikan yang telah disepakati bersama dan dilaksanakan setahun sekali sesuai program kerja pengurus tahun ini. Tema Raker dan job training kali ini adalah “Membangun Etos Kerja Racana RSPM dalam Membentuk Fungsionaris yang Profesional dan Berintegritas”.
Kegiatan yang bertempat di Lingkungan Direktorat ini tampak dihadiri oleh Wakil Direktur 3 selaku Kahamabigus, Pembina Putra, Korda dari Jurusan Kebidanan, Presiden Mahasiswa, Dewan Purna Racana dan perwakilan Ormawa Jurusan. Rapat kerja ini juga sekaligus membahas tentang Perencanaan Program Kerja yang akan dilaksanakan selama satu periode masa bakti kepengurusan. Sedangkan Job training adalah kegiatan terorganisasi untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, kebiasaan kerja dan sikap anggota.
Pada kesempatan ini Racana RSPM telah mengundang beberapa pemateri yang berasal dari Dewan Purna untuk membahas materi pokok mengenai Organisasi Keperamukaan tersebut. Berbagai materi disampaikan di antaranya mengenai penyusunan Proposal dan Laporan Kegiatan, teknis administrasi, Tugas Pokok dan Fungsi, Pola Mekanisme Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega, Saka Bhakti Husada serta Problem Solving.
Dalam kegiatan ini juga dibahas mengenai Saka Bhakti Husada. SBH yang merupakan satu dari saka lainnya yang ada di Gerakan Pramuka Indonesia. Namun sebelumnya kita perlu mengetahui apa itu Satuan Karya Pramuka (SAKA) yang merupakan wadah pendidikan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan pengalaman para pramuka dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Secara rinci pemateri juga menyampaikan berbagai hal terkait latar belakang terbentuknya Saka Bhakti Husada (SBH). Menurutnya, Saka Bhakti Husada diresmikan pada tanggal 17 juli 1985 dengan dilantiknya Pemimpin Saka Bhakti Husada Tingkat Nasional oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang kemudian dicanangkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia pada Tanggal 12 November 1985 sebagai Hari Kesehatan Nasional di Magelang.
Tujuan dibentuknya organisasi ini tentunya adalah untuk mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua angota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkungannya. Kegiatan kesakaan yang dilaksanakan di Gugus Depan dan Satuan Karya Pramuka selalu disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani peserta didik tak terkecuali di Poltekkes Mataram.
Peserta Raker dan Job Training berasal dari Mahasiswa tingkat 1dan 2 Prodi D3 di semua jurusan dan berasal dari mahasiswa tingkat 1, 2 dan 3 Prodi D4 di Lingkungan Poltekkes Mataram yang berjumlah 40 orang. Kegiatan Raker dan Job Training berlangsung meriah dan cukup seru di mana sekelompok peserta diberikan sebuah masalah selanjutnya masing-masing harus menyelesaikannya secara bersama sama.
Setiap peserta terlihat begitu antusias dalam berdiskusi bertanya dan menjawab dari berbagai masalah pada bidang masing-masing tersebut. Pemecahan sebuah masalah tidak hanya mengandalkan adu argumen namun harus dapat pula menerima ide/saran masukan yang diberikan oleh Dewan Purna sebelumnya. Salah satu tujuan kegiatan adalah agar terikatnya rasa Jiwa Korsa sesama anggota dalam membangun kinerja dan eksistensi Racana menuju ke arah kemajuan di masa mendatang. Sebagai penutup dari kegiatan diadakan makan bersama secara “Begibung”. (© Bidang-Humas-Pramuka-Poltekkes-Mataram edited by SW)