Pelatihan Etik Dasar Penelitian Kesehatan
Poltekkes Mataram Kemenkes RI sebagai suatu perguruan tinggi dalam melaksanakan tridhrama perguruan tinggi khususnya di bidang penelitian baik yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa harus memperhatikan Etika yang merupakan seperangkat prinsip yang harus di patuhi agar pelaksanaan suatu kegiatan oleh seseorang atau profesi dapat berjalan secara benar, oleh sebab itu ethical clearance harus diperhatikan dalam setiap penelitian karena merupakan alat untuk mengukur dan acuan kendali diri bagi peneliti dengan segala kebebasan asasi yang dimilikinya untuk melakukan penilaian diri tentang moralitas peneliti, yaitu tingkat keteguhan peneliti dalam memegang nilai-nilai kejujuran, keterbukaan dan keadilan dalam melaksanakan penelitian.
Berdasarkan hal tersebut, maka pengetahuan tentang Etik Penelitian Kesehatan baik bagi dosen maupun mahasiswa dalam melakukan penelitian sangatlah penting, sehingga sangat perlu dilakukan workshop Etik Penelitian Kesehatan di lingkungan Politeknik Kesehatan Mataram Kemenkes RI.
Adapun waktu dan tempat pelaksanaan, workshop dilaksanakan selama 2(dua) hari, mulai hari sabtu, 10 s.d 11 Desember 2016, bertempat di Auditorium Poltekkes Mataram.
Narasumber berjumlah 2 orang yaitu dari Komisi Etik Penelitian BAdan Litbangkes RI : bapak Prof. Dr. Moh.Sudomo APU dan bapak Harmawan Rizki, S.Si.
Tujuan di selenggarakannya workshop Etik Penelitian Kesehatan Tahun 2016 adalah :
- Untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dosen tentang etika penelitian kesehatan.
- Untuk membantu peneliti menghindarikesalahan dan penyalahgunaan penelitian yang berujung pada pelanggaran kode etk peneliti.
- Membantu peneliti dalam memelihara pemahaman kaidah etika dan mengatasinya sebelum menjadi masalah etika.
Out put dari workshop ini adalah :
- Tersusunnya pedoman mengenai Etik Penelitian Kesehatan yang dapat digunakan setiap peneliti untuk meningkatkan kesadaran tentang rambu-rambu etika, mengurangi kemungkinan pelanggaran etika dan mendidik peneliti mengatur diri sendiri mematuhi etika dalam penelitian dan publikasi, sehingga tindakan korektif terhadap kekeliruan ilmiah dapat dilakukan sejak awal sebelum terlanjur menjadi pelanggaran etika di akhir penelitian dan publikasi.
- Dapat membentuk kmisi etik penelitian kesehatan di Politeknik Kesehatan Kemenkes RI
Peserta yang mengikuti workshop berjumlah 65 orang terdiri dari :
Peserta dari Poltekkes Mataram sebanyak 50 orang terdiri dari Pudir, para Ketua Jurusan (Analis, Gizi, Perawat, bidan), Ketua Program Studi D3 dan D4, Ka.Unit dan Sub Unit Penelitian, Kepala Urusan< perwakilan Dosen masing-masing Prodi, HMJ dan BEM.
Peserta dari Poltekkes Aceh sebyak 13 orang, Poltekkes Ternate 1 orang dan Poltekkes Surakarta 1 orang.
Sumber Dana berasal dari DIPA POltekkes Mataram No. SP.DIPA-0.2412.12.632270/2016, Tanggal 7 Desember 2016. Sedangkan peserta di luar Poltekkes Maatram bersumber dari dana satker masing-masing.
Semoga kegiatan ini selanjutnya direncakan kedepannya.